Begini Qudratul Ikhwan disambut Dalam Acara Maulid Nabi di Pesantren Darul Ishlah
Tulang Bawang,Lampung – Calon Bupati Tulangbawang dari pasangan Qudratul-Hankam, Qudratul Ikhwan, bersama Dedi Aprizal menghadiri acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Pondok Pesantren Darul Ishlah, Kecamatan Banjar Margo, Senin (16/9/2024). Acara ini juga dirangkaikan dengan tasyakuran khotaman Kitab Al-Barzanji, sebuah tradisi yang masih dijalankan di lingkungan pesantren.
Acara yang berlangsung khidmat tersebut dihadiri oleh ratusan santri, masyarakat, serta tokoh agama dari berbagai wilayah di Tulangbawang. Mereka berkumpul di simpang 5 Purwa Jaya, tempat Pondok Pesantren Darul Ishlah berada, untuk ikut serta dalam rangkaian kegiatan keagamaan yang diadakan secara rutin setiap tahun.
Peran Pesantren dalam Pendidikan Moral
Dalam sambutannya, Qudratul Ikhwan mengapresiasi Pondok Pesantren Darul Ishlah yang terus berperan aktif dalam memberikan pendidikan agama dan moral kepada generasi muda. Ia menekankan pentingnya meneladani akhlak Rasulullah SAW dalam kehidupan sehari-hari, terutama di tengah tantangan zaman modern saat ini. "Pesantren merupakan benteng terakhir dalam menjaga moralitas dan akhlak generasi muda. Saya harap para santri dapat terus meneladani ajaran Nabi Muhammad SAW dan menjadi penerus yang membanggakan bagi bangsa ini," ujar Qudratul.
Qudratul juga menyampaikan bahwa peringatan Maulid Nabi bukan hanya sekadar seremonial, tetapi juga momentum untuk memperkuat persaudaraan dan keimanan. “Maulid Nabi ini mengingatkan kita untuk terus menjaga semangat kebersamaan dan toleransi dalam kehidupan bermasyarakat,” tambahnya.
Antusiasme Masyarakat dan Santri
Kehadiran Qudratul Ikhwan dan Dedi Aprizal dalam acara tersebut mendapat sambutan hangat dari para santri dan masyarakat yang hadir. Mereka mengapresiasi komitmen pasangan calon bupati-wakil bupati ini dalam mendukung kegiatan keagamaan dan pendidikan di wilayah Tulangbawang.
Salah satu santri, Fathur Rahman (19), menyampaikan rasa senangnya bisa berpartisipasi dalam acara tersebut. "Ini adalah momen yang kami tunggu-tunggu setiap tahun. Kehadiran tokoh seperti Pak Qudratul semakin memotivasi kami untuk terus menuntut ilmu dan menjaga tradisi keagamaan di pesantren," katanya.
Acara peringatan Maulid Nabi di Pondok Pesantren Darul Ishlah ini berlangsung meriah dengan berbagai rangkaian kegiatan, termasuk pembacaan sholawat dan khotaman Kitab Al-Barzanji. Ratusan santri dengan penuh semangat mengikuti setiap tahap acara, dimulai dari pembukaan hingga pembacaan doa penutup.
Pesan Moral dan Dukungan untuk Pendidikan
Dedi Aprizal, yang juga mendampingi Qudratul dalam acara ini, menyampaikan bahwa kegiatan semacam ini perlu terus didukung oleh pemerintah daerah. Menurutnya, pesantren memiliki peran sentral dalam mencetak generasi berakhlak mulia dan siap menghadapi tantangan zaman.
“Kami berkomitmen untuk selalu mendukung pendidikan berbasis agama seperti di Pondok Pesantren Darul Ishlah. Kegiatan Maulid Nabi ini merupakan salah satu cara menjaga warisan keislaman kita, sekaligus membentuk karakter kuat pada anak-anak kita,” ucap Dedi.
Dengan penuh optimisme, pasangan Qudratul-Hankam berjanji akan menjadikan pendidikan agama dan moral sebagai salah satu prioritas program kerja mereka jika terpilih dalam Pilkada Tulangbawang 2024.(Abri)